Tatalaksana Penyakit Alzheimer

Sampai saat ini belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan penyakit Alzheimer. Obat-obatan yang diberikan hanya bersifat memperlambat atau menunda perkembangan / progresifitas dari pada penyakit Alzheimer. Karena penyakit Alzheimer bersifat kronis dan semakin lama penderita semakin menjadi tergantung kepada orang lain, maka sangat diperlukan ketenangan dan kesabaran keluarga atau orang yang akan mengurus penderita.

Pengertian dan kesabaran dari orang-orang disekitarnya membantu memperlambat progresivitas penyakit Azheimer yang diderita. Obat-obatan yang digunakan di dunia kedokteran saat ini untuk membantu meringankan penderitaan pasien antara lain: donepezil, rivastagmine dan galantamine. Obat-obatan ini bekerja dengan memperbaiki kadar neurotransmitter otak dan memperbaiki fungsi berpikir serta control tingkah laku penderita.

Berikut ada beberapa hal yang dapat dilakukan bila ada anggota keluarga yang menderita penyakit Alzheimer:

1. Membuat catatan kecil, untuk membantu pasien mengingat kembali sesuatu yang dilupakan. Misalnya catatan tentang cara menelpon, catatan nomor telpon penting atau jadwal kegiatan.
2. Ciptakan suasana yang menenangkan, hindari adanya suara-suara yang gaduh, kerumunan orang atau suasana gawat.
3. Jangan memaksa pasien untuk mengingat sesuatu atau melakukan hal yang sulit karena akan menyebabkan kecemasan saja bagi pasien dan malah akan memperburuk kondisi pasien.
4. Lakukan komunikasi lebih sering dengan pasien sambil menyentuh badan atau bahu pasien untuk membantu mengingat sesuatu yang dilupakan.
5. Buat acara ritual pada malam hari, karena prilaku pasien denga penyakit Alzheimer akan bertambah parah pada malam hari. Karena itu ciptakan suasana tenang dan nyaman sebelum tidur. Kecilkan suara TV, hindarkan keributan atau suara keras. Lambu dibiarkan menyala untuk mencegah disorientasi. Sebaiknya pasien tidak tidur pada siang hari dan batasi minum teh dan kopi.
6. Buat lingkungan yang aman. Sebaiknya kamar pasien berada di lantai dasar untuk menhindari jatuh. Jauhkan benda tajam atau bahan-bahan yang berbahaya.
7. Tuntun pasien berjalan-jalan pada siang hari, untuk menghindari adanya gejala keluyuran yang biasanya dialami oleh penderita Alzheimer karena lupa arah jalan mau kemana. Untuk menhindari agar pasien tidak tersesat bekali mereka peta menuju pulang, nomor telpon dan pengenal.